ANOTHER ROOM (5) – the Last Episode

another room

Author : Park Hyunka (24 th)

Tittle : ANOTHER ROOM

Genre : Family Life, Friendship, Romantic comedy, Office Life, Merried Life.

Rating : 16+

Cast : Park Jiyeon (T-Ara), Kim Myungsoo (Infinite)

Other Cast : No Min Woo (Actor/Model), Lee Jang Woo (Actor/Model), Nam Jihyun (4Minute),

Comeo : Kim Sunggyu (Infinite)

Length : 5 Chapters

Copyright : © Park Hyunka Present

Backsound : Yeuido Cherry Blossom by Jiyeon’s T-Ara

sebelumnya aku ngucapin terima kasih… gomawoyoooo suka FF FANTASTIC MODEL, masih geregetkah??? aisshh semoga aku bisa lebih bikin semua FF tambah gereget and penasaran… sekali lagi gomawo dukungan kalian aigoo benar-benar deeebakkkkk, aku terharu bacain comments kalian support author Myungyeon terus.. hikss (hug).. ne scene-scene Myungyeon sebisa mungkin aku terus cari yg lebih bagus, baik, gereget, dll lah… terutama di STUPID VAMPIRE, haha… aku merasa terhormat kalian anggep aku the best author… hiksss padahal aku baru satu tahun join sebagai author Myungyeon, kalian bilang gitu aja bagi aku itu reward tersendiri THANK SO MUCH… ahh silahkan enjoy my WP, hari ini aku post AR Episode akhir, semoga kalian puas, gereget, lucu, campur aduklah, aku tunggu comments kalian, jangan buat aku penasaran akut sama comments kalian diepisode final ini… ne.. GOMAWO

MYUNGYEON PLEASE ONE STAGE – MYS DEEBAKK – READERS JJANG… sarangee

Coming Soon : STUPID VAMPIRE

Episode : 1  2  3  4

====== Preview Episode 4 ======

Saat itu Jihyun yg melupakan tasnya masih dimeja makan, dengan sangat kesal ia kembali ketempat Myungsoo, membuka kasar pintu ruangan tersebut dan masuk kedalam. Menuju meja makan, dan benar saja tas mahal miliknya tertinggal disana.

aisshh jjinja!” gerutu Jihyun menyambar cepat tas itu.

chuups chuups huumpps” telinga Jihyun tak salah dengar, ia sangat jelas mendengar suara kecupan didalam kamar yg tak tertutup tersebut.

DEGG DEGG” Jihyun dapat menebaknya, ia perlahan melihat kedalam.

mwo?” jantung Jihyun langsung terasa beku, matanya memandang Myungsoo dan Jiyeon yg sedang berciuman mesra membalas satu sama lain diatas kasur itu. Hampir saja ia menangis dengan mata yg sudah berkaca-kaca.

“Chuups huummppss chupp” Myungsoo dan Jiyeon masih berciuman lebih dalam.

sajangnim!” panggil Jihyun saat itu juga.

==== Episode 5 (Final) ====

hummps chup chup chup” Myungsoo bertambah liar mencium bibir Jiyeon begitupun sebaliknya, Jihyun mengepalkan kuat-kuat kedua tangannya memandang 2 orang tersebut.

sajangnimmm!!” panggil Jihyun sekali lagi dari posisi berdirinya didekat pintu kamar. Namun sepertinya Myungsoo dan Jiyeon tak mendengarnya, sukses membuat Jihyun kesal bukan main, dia pergi begitu saja dari tempat ini, bahkan menutup pintu tersebut sangat keras. Percuma saja dia memanggil berkali-kali 2 orang itu pasti tak menghiraukannya.

tskk!!” Jihyun berdecak kesal.

BLAAMMM” pintu tertutup rapat tak membuat Myungsoo maupun Jiyeon menyadarinya, justru menautkan bibir tersebut tak berhenti.

chuup chupp chupp” sambil menikmati ciuman mereka, Myungsoo perlahan menggenggam kedua tangan Jiyeon, memejamkan mata tersebut seperti Jiyeon, nafas mereka sejak tadi memburu saling menerpa wajah itu satu sama lain.

huumpss chuups hummps” Jiyeon sedikit mendesah ketika tangan Myungsoo mulai membuka kancing baju dia tanpa melepas bibir keduanya, ciuman basah mulai terasa diantara mereka berdua, Jiyeon dapat merasakan jika kini tangan Myungsoo mengelus lembut punggungnya dari dalam sana.

chupps” suara kecupan lebih terdengar jelas, suiter Myungsoo sudah turun dari bahunya atas perlakuan tangan Jiyeon, dan menghimpit tubuh Jiyeon saat itu juga. Bibir Myungsoo senti demi senti turun kebawah hendak mencium bagian tubuh Jiyeon yg lain. Dada itu, perut itu lalu perlahan sedikit lagi bibir Myungsoo menyentuh bagian tersebut.

“Chup chu chu chup”

HIKSS HIKSS HIKSS” Leo menangis kencang terbangun dari tidurnya sontak Myungsoo maupun Jiyeon menghentikan kegiatan mereka.

Leo…” panggil Jiyeon menyuruh Myungsoo beranjak dari atas tubuh dia.

hass…. kenapa Leo menangis tengah malam begini?” gumam Myungsoo langsung membaringkan tubuhnya disamping Jiyeon, mengatur nafas dia kembali hingga normal. sedikit kesal kegiatan mereka terhenti.

dia lapar Myungsoo-ssi” jawab Jiyeon memeluk Leo, ia membenari baju dia dengan baik lalu duduk ditepi ranjang tersebut.

HIKSS HIKSS” Leo masih menangis.

kalau begitu kita buatkan susu untuknya… kajja” Myungsoo baru beranjak dari tempat tidur.

TAPPP” Jiyeon menahan tangan Myungsoo dengan cepat.

wae?”

a-aku… aku sudah menghabiskan susu itu… semoga bisa berhasil… akan kucoba” ucap Jiyeon menatap Myungsoo dengan dalam.

mwo? Jiyeon-ssi… sudahlah… sampai kapanpun tidak akan berhasil… aku tidak akan memaksamu lagi untuk menyusui Leo.. a-aku rasa aku mulai mengerti” jawab Myungsoo beralih tangan dia yg menggenggam tangan Jiyeon, yeoja ini masih memeluk Leo tanpa mengubah posisi duduknya.

hikss.. aniyoo.. aku tak ingin kau bilang jika aku tidak berusaha untuk Leo…” mata Jiyeon mulai berkaca-kaca tak lepas membalas tatapan Myungsoo.

gwenchana… kau yg sudah berusaha lebih dari aku… saat itu aku hanya kesal… mianee.. lebih baik kita lupakan susu alami atau apapun… karena tidak mudah bagi seorang ibu… dan peranmu sebagai ibu angkat Leo sudah lebih dari cukup” jelas Myungsoo merendahkan tubuhnya didepan Jiyeon, mengeratkan genggaman kedua tangan dia pada Jiyeon.

hikss… kau tidak sedang berbohong? A-aku belum bisa menjadi seorang ibu… a-aku buta tentang bayi hiks” ujar Jiyeon masih sempat bartanya pada Myungsoo tentang hal tersebut.

aku serius… Jiyeon-ssi… ahh.. maksudku… Jiyeon-ah… besok kita membuat surat pernikahan yg asli… demi Leo.. dan kuharap kau tidak kecewa bahkan membayangkan pernikahan yg megah yg diidamkan seorang yeoja… aku bersedia menjadi ayah Leo secara resmi asal kau juga bersedia menjadi ibu dari Leo… sarange Jiyeon-ah…” ucap Myungsoo tak disangka-sangka oleh Jiyeon, raut wajah namja ini terlihat sangat serius.

hikss.. Myungsoo-ah… gomawo… aku tahu kau berkata seperti ini hanya untuk menolongku agar aku tidak menikah dengan Jang Woo.. jeongmal gomawo sajangnim”

mwo? Aniyoo Jiyeon-ah… aku sungguh-sungguh… aku ingin menjadi suamimu… demi menjaga nama baik Leo dan kita berdua… kita buat surat pernikahan itu…” jelas Myungsoo saat itu juga, meluruskan pemikiran Jiyeon tentang perkataannya. Sesaat Jiyeon melirik Leo didalam pelukannya, bayi kecil ini masih menangis lalu kembali menatap Myungsoo.

wae? Aku tidak… aku tidak mencintaimu Myungsoo-ah?” mendengar itu Myungsoo melebarkan kedua matanya dan terdiam mematung.

mwo? Jiyeon-ah apa yg kita lakukan dikamar mandi tidak cukup? Dan kau menolongku… membersihkan memory kotor itu didalam otakku.. jujur aku mulai mencintaimu…” jawab Myungsoo berbicara cepat, ia beralih duduk disamping Jiyeon tanpa melepaskan genggaman tangannya.

hikss.. Myungsoo-ah… aku tak tahu kenapa aku bicara padamu seperti ini.. aku benar-benar tidak mencintaimu… karena kau menyebalkan… kau menyusahkanku.. kau satu-satunya namja yg membuatku seperti ini… namja yg hadir dihatiku… wae? Wae kau seperti itu padaku??” jelas Jiyeon akan perasaannya yg tak ia mengerti sama sekali pada Myungsoo.

GREEEBB” tanpa aba-aba Myungsoo yg dapat mencerna perkataannya segera memeluk Jiyeon, Leo yg melihat orang tua angkatnya tersebut perlahan menghentikan tangis dia.

ma..ma.. paa” Jiyeon dan Myungsoo mendengar suara Leo pertama kali mengatakan sesuatu.

mwo?? aku tak salah dengar??” Jiyeon melepaskan pelukan mereka, memandang Leo yg tengah tersenyum lucu melirik dia dan Myungsoo bergantian.

a-ahaha… andwee aku mendengarnya…” Myungsoo tersenyum tak percaya pada Jiyeon, lalu ia memengang tangan kecil itu.

Leo… apa kau memanggilku appa??”

ppaa” sontak namja ini terlalu senang, ia tak menyangka Leo sudah mulai dapat berbicara, dengan cepat Myungsoo meminta Jiyeon memberikan Leo dipelukannya.

ommo… Leo… dia sudah besar?” Jiyeon dengan senang hati memberikan Leo pada Myungsoo, sesekali Jiyeon mencium wajah lucu Leo ketika Myungsoo memeluk bayi tersebut.

aigoo… Leo.. kau jangan sering menangis lagi… appa dan umma disini… disampingmu” ucap Myungsoo mengelus pipi Leo.

paa..” ucap Leo sekali lagi sukses membuat Jiyeon dan Myungsoo gemas dibuatnya, bahkan Myungsoo membawa Leo keluar dari kamar dan beralih menuju pentri.

Myungsoo-ah… biar aku saja yg membuatkan susu untuk Leo…” Jiyeon menyambar botol susu tersebut dari tangan Myungsoo.

baiklah… Jiyeon umma” bisik Myungsoo yg berdiri dibelakang Jiyeon, ia masih membawa Leo dengan hati-hati.

hahah ne Myungsoo appa” balas Jiyeon pula tersenyum mendengar sebutan mereka masing-masing. ne dia akan memulai hubungan yg serius dengan namja ini.

Leo… kau sabar ne.. Jiyeon umma sedang membuat susu untukmu…” beritahu Myungsoo berbicara pada Leo, bayi ini terdiam dan tenang didalam pelukan Myungsoo.

ne.. tunggu sebentar…” sahut Jiyeon saat mengolah susu bubuk tersebut.

hmmm… Jiyeon-ah… bau apa ini??? kau menciumnya?”

mwo? ne… bau sekali… yak kau belum mandi eoh??” Jiyeon mendekatkan hidungnya ditubuh Myungsoo.

aisshh aku sudah mandi sejak tadi… mana mungkin aku lupa mandi”

lalu??” ucap Jiyeon dan Myungsoo saling bertatap-tatapan, sontak bola mata mereka berdua mengarah pada Leo.

ahhhhh…. Jiyeon-ah… igeo Leo buang air besar… andweeeee cepat ambil dia dariku??” Myungsoo sangat panic dan hendak memberikan Leo pada Jiyeon.

aaa… shireo… hari ini giliranmu yg membersihkannya… a-aku tidak bisa lagi… jebal kau jangan membuatku kesulitan… cu-cukup kemarin saja” Jiyeon menghindari Myungsoo dan Leo saat itu juga.

mworago?? Maldo andwee… a-aku tak bisa membersihkan ini… sungguh aku takut… yak Jiyeon-ah bantu aku…” masih dengan perasaan panic Myungsoo meminta bantuan pada Jiyeon, tapi yeoja itu tetap tak ingin mengambil Leo, justru kini ia menjaga jarak dengan Leo dan Myungsoo.

a-anirago… bau sekali… aku tak tahan Myungsoo-ah… mianee” ucap Jiyeon menutup hidungnya.

yak.. andwee… kau ingin membuatku mati…” Myungsoo tak kuat merasa jijik dan bau, dengan sangat hati-hati Myungsoo meletakkan Leo diatas sofa. Dan tak lama dari situ Myungsoo dibuat pingsan.

BRUGHH” namja ini terjatuh begitu saja diatas lantai.

ommo… Myungsoo-ah…” Jiyeon bergegas menghampiri Myungsoo, membangunkan namja tersebut.

yak Myungsoo-ah… sajangnim?? ireona??? ommo.. eottoke?” Jiyeon juga ikut panic bercampur bingung memegang wajah tampan itu, namun tak berhasil menyadarkannya, Myungsoo masih pingsan.

yeoboseyo?? ahjumma… ahjumma mianee.. mianee.. bisa kau kemari? Aku tahu sekarang masih jam 3 pagi.. tapi jebal Leo butuh bantuan ahjumma termasuk kami.. aku akan bayar ahjumma ditempat…” jelas Jiyeon tak ada cara lain hingga ia terpaksa menghubungi ahjumma dari penitipan itu.

=============

@MORNING, 9.00 AM

Myungsoo dan Jiyeon terpaksa tidak masuk kerja hari ini, mereka mau tidak mau disuruh oleh ahjumma tersebut agar belajar mengurus bayi, terutama mengurus Leo.

kajja…” ajak Myungsoo menyuruh Jiyeon keluar dari mobil, ia berhenti dikantor pemerintahan untuk membuat surat pernikahan.

aku lelah Myungsoo-ah… ahjumma banyak bicara sekali… telinga dan mataku butuh istirahat” ucap Jiyeon tak bergerak sedikitpun dikursi itu, ia tetap bersandar nyaman disana.

kau pikir aku tidak lelah? Jika kita tak membuat surat pernikahan itu… Jang Woo-ssi akan datang lalu menikahimu… kau ingin seperti itu?”

mwo?? menikah dengannya??? andwee andwee… kajja.. tapi… aku lelah..” Jiyeon sudah terbangun namun secepat itu pula bersandar kembali dikursi.

ireona… Jiyeon-ah… Jiyeon umma… Jiyeon eohmunim… aisshh” panggil Myungsoo tak berhasil, dengan geram ia keluar dari mobil, dan membuka pintu untuk Jiyeon.

TAPP” Myungsoo menarik lengan Jiyeon lalu membawa tubuh tersebut dengan kedua tangannya.

ommo… Myungsoo appa… tu-turunkan aku.. aisshh ini memalukan dikantor pemerintah seperti ini… Yakk”

kau bilang kau lelah… jadi biarkan aku membawamu… kita harus selesaikan surat pernikahan.. dan katakan pada Jang Woo-ssi tak usah memberitahu yg tidak-tidak pada orang tuamu.. karena kita sudah menikah” jelas Myungsoo masih membawa tubuh Jiyeon, sontak membuat Jiyeon tersenyum kecil mendengarnya.

kau benar mencintaiku?”

aku mencintaimu dan Leo…” jawab Myungsoo dengan tegas.

jeongmal?”

jeongmal”

kau yakin?”

aku yakin”

kau bilang aku tak menarik perhatian namja terutama kau” tanya Jiyeon, seketika namja itu menatap dia dan menurunkan tubuh Jiyeon.

geure… kalau begitu kita kembali.. tidak perlu membuat surat pernikahan…” Myungsoo sedikit kesal, ia berbalik arah sambil melangkah cepat.

ommo.. sajangnim… aku hanya memastikan saja.. Myungsoo appa… kajja kita membuat surat itu… miane… aku berjanji akan menjadi istrimu dan umma yg baik untuk Leo” Jiyeon menahan lengan Myungsoo, menarik pelan masuk kedalam sana.

kau yakin?” Myungsoo meniru pertanyaan Jiyeon yg tadi.

yakin..”

‘jeongmal?” tanya Myungsoo lagi masih memakai kalimat Jiyeon.

nan jeongmal…”

geure… kajja” Myungsoo cukup puas, dia merengkuh bahu Jiyeon dan mereka berjalan bersama-sama, mempersiapkan surat pernikahan itu sekarang juga.

==============

@JANGWOO’s HOUSE

Jang Woo memakai baju kemeja begitu rapih dan tampan, ia sudah memesan menu special untuk makan siang dia dengan Jiyeon.

aigoo apa aku sudah rapih dan bersih??” gumam Jang Woo melihat penampilan dia sedikit tak yakin.

aku tak peduli jika aku membeli barang baru terus saat bertemu Jiyeon, yg penting dia percaya jika aku namja bersih…” Jang Woo tersenyum bangga, ia tak sabar bertemu Jiyeon yg selalu cantik itu dimatanya.

hmmm kenapa Jiyeon lama sekali? Dia bilang sebentar lagi sampai…” Jang Woo mulai bosan, tak lama dari situ bell rumah dia berbunyi nyaring.

TRINNGG” sontak model tampan ini berdiri langsung bergegas membuka pintu tersebut terburu-buru. Bahkan ia sempat merapihkan diri sekali lagi sebelum dia benar-benar menyambut Jiyeon.

annyeong Jiyeoniee….” sapa Jang Woo bersamaan pintu dibuka.

annyeong” balas Jiyeon tak tersenyum sedikitpun.

kajja masuklah… aku akan menunjukkan gaun pengantin untukmu.. aku sudah menyiapkannya sangat baik” Jang Woo merengkuh bahu Jiyeon, sedangkan yeoja ini tak bergeming sama sekali.

igeo…” tak ingin berlama-lama disini, Jiyeon menunjukkan surat pernikahan dia dengan Myungsoo pada Jang Woo.

i-igeo bwoyo-ah?”

itu surat pernikahan… aku dan Myungsoo sudah lama menikah.. kenapa kau masih saja menggangguku…”

mw-mwo?? tidak mungkin… kau dan Myungsoo sudah menikah? Aku tak percaya… Jiyeonie..”

surat itu sudah cukup jelas Jang Woo-ah… aku dan Myungsoo memang tidak mengundang siapapun saat menikah dulu… mianee…” Jiyeon beranjak dari kursi makan. Tak pedulikan masakan lezat diatas meja tersebut.

TAPP” Jang Woo menahan langkah Jiyeon.

Jiyeonie.. aku keluar dari model…”

mwo? Huh kau jangan seperti anak kecil… hanya karena aku tak bersamamu kau pergi dari pekerjaan?”

ne itu salah satunya… keunde aku sudah berjanji pada diriku sendiri jika aku tak bisa lagi mendapatkanmu aku akan pergi… yahh tidak terlalu jauh… mungkin Italy…” jawab Jang Woo menundukkan wajahnya.

Jang Woo-ah… aku mengenalmu… kau harus tetap menjadi model diperusahaan Myungsoo… Kami masih membutuhkanmu… Besok kita akan mulai pemotretan konsep baru” Jiyeon sedikit merasa bersalah pada namja tersebut.

aniyoo… kau jangan khawatir… aku sudah menghubungi temanku untuk menggantikanku… dan… jaga anak kalian.. Leo” bisik Jang Woo tersenyum kecil pada Jiyeon.

ne tentu saja aku akan menjaga anak kami…” Jiyeon tak mengerti kenapa Jang Woo ingin pergi, ia sedikit menyayangkan karier namja tersebut diperusahaan itu.

=============

@OFFICE

Leo bayi itu baru pertama kali diajak Myungsoo masuk kedalam office, ia keluar dari mobil sambil membawa Leo, sukses membuat para staff dan petugas didalam gedung ini menganga lebar melihat boss mereka bersama seorang bayi kecil yg sangat lucu itu.

hey hey… lihatlah.. Myungsoo sajangnim membawa seorang bayi… a-apa itu anaknya?” bisik beberapa staff ketika melihatnya.

aigoo dia lucu sekali…”

andwee.. Myungsoo sajangnim kenapa sudah memiliki anak?”

mwoya?? sejak kapan Myungsoo sajangnim menikah? Siapa yeoja itu??”

para staff yeoja berbisik-bisik dan mengeluh melihatnya, hampir sebagian dari mereka merasa kecewa menundukkan wajah itu dalam-dalam.

selamat pagi Myungsoo sajangnim…” sapa sekelompok staff namja dari meja kerja mereka.

selamat pagi… kalian tak lupa membersihkan meja kalian bukan? Rapihkan dengan baik kertas-kertas itu.. Terutama alat tulis” sahut Myungsoo justru mengingatkan lagi staffnya. Beberapa dari mereka cukup tercengang mendengar cara bicara Myungsoo yg mulai lembut tak seperti kemarin-kemarin.

hmm ne sajangnim tentu saja… miane atas kecerobohan kami…” sahut salah satu dari namja tersebut lalu menyikut sedikit lengan temannya.

ahh ne… sajangnim… Ommo bayi ini lucu sekali… hmm apa dia anakmu?” tanya namja yg lain lagi dengan takut-takut bercampur penasaran. sekaligus mewakili pertanyaan dari para staff yg ada disitu.

eoh ne dia anakku… lanjutkan pekerjaan kalian” lalu Myungsoo meneruskan langkahnya cepat-cepat menuju ruang kerja Jiyeon.

Leo…??? Leo ada dikantor ini??” Jihyun baru saja keluar dari lift, ia tak sengaja melihat Myungsoo sedang menggendong Leo. Saat itu juga cepat-cepat Jihyun menghampiri Myungsoo masuk kedalam lift.

“Myungsoo sajangnim…” Panggil Jihyun yg sebenarnya masih teringat jelas ciuman mesra antara Myungsoo dan Jiyeon tadi malam.

“Nee..” Sahut Myungsoo acuh tak acuh, dia sibuk menyemprotkan antiseptic ditelapak tangan Leo lalu menciumnya.

“Hmmm wae Leo ada disini?”

“Dia akan menjadi model hari ini bersama Min Woo dan entahlah model pengganti Jang Woo…” Jawab Myungsoo masih betah memandang wajah lucu Leo.

“model? Leo masuk dalam konsep baru hari ini?” tanya Jihyun melebarkan kedua matanya.

ne…” angguk Myungsoo, saat itu juga Jihyun mengepalkan kedua tangannya dari belakang.

sajangnim… anak siapa sebenarnya Leo? Apa benar dia anakmu?”

ne Leo anakku… kenapa kau masih bertanya”

kau belum menikah bahkan memiliki anak… aku tahu itu”

aku sudah menikah 2 tahun yang lalu” jawab Myungsoo yg ternyata pintu lift sudah terbuka sejak tadi, Jiyeon mendengar jelas ucapan Myungsoo barusan, membuat yeoja itu tak bergeming sedikitpun. Jihyun yg diam-diam menyadari kehadiran Jiyeon, ia segera memancing perkataan Myungsoo.

2 tahun lalu ternyata kau sudah menikah? Siapa istrimu sajangnim?”

hmmm dia ibu dari Leo… dia sekarang ada di Jepang…”

eoh geure… kalau begitu ibu Leo sedang jauh dari anaknya.. aigoo Leo kasihan sekali” Jihyun berpura-pura memasang wajah bersedih, ia melirik Jiyeon sepintas yg sudah berlinang air mata.

kajja Leo” Myungsoo membalikkan tubuhnya.

DEGGG” mata tajam dia tepat menatap Jiyeon yg berdiri didepan dia.

Ji-Jiyeon-ah…”

hiksss…” Jiyeon mulai terisak dan kembali keruangannya.

Jiyeon-ah…” Myungsoo menyusul Jiyeon terburu-buru, ia tahu pasti Jiyeon menangis karena ucapannya tadi pada Jihyun.

“Huhh Jiyeon-ssi… Bagaimana rasanya cemburu eoh? Jangan berharap lebih pada Myungsoo sajangnim” bisik Jihyun pada diri sendiri.

==============

@JIYEON’S OFFICE

BLAAMM” pintu ruangan Jiyeon buka dan tutup kembali dengan kasar, ia menangis terduduk dikursi itu.

Jiyeon-ah… ul-uljima… wae kau menangis?” Myungsoo mendekati Jiyeon berdiri disamping yeoja tersebut.

hiikss jadi kau sudah menikah 2 tahun yg lalu? Kau membohongiku Myungsoo-ah… kau meninggalkan istrimu eoh?”

ne aku memang sudah menikah…” jawab Myungsoo pada akhirnya berkata jujur, Jiyeon bertambah sedih dan terisak mendengarnya.

hikss… kau membohongiku… aku membencimu Myungsoo-ah…” Jiyeon merasa sangat tersakiti saat ini.

Jiyeon-ah mianee… aku memang sudah menikah denganmu bukan? Kemarin kita membuat surat itu… aigoo kenapa kau lebih sensitive seperti ini? aku berkata pada Jihyun agar dia berhenti bertanya padaku…” jelas Myungsoo memainkan tangan Leo mengelus wajah Jiyeon.

DEEGG” Jiyeon menghentikan tangisnya serentak.

chupp” Jiyeon tertawa kecil tak habis pikir kenapa dia langsung berfikir jika itu benar, kenapa dia tak suka melihat Myungsoo bersama Jihyun. Jiyeon mengecup tangan Leo dan memeluk bayi tersebut.

ucapanmu membuatku khawatir… lain kali kau harus menjaga ucapanmu… kau bukan single lagi…” kata Jiyeon bersandar dilengan Myungsoo.

hahah ne… mianee.. Jiyeon umma… kajja kita bekerja sekarang…” sahut Myungsoo mengelus rambut Jiyeon.

ne…” Jiyeon beranjak dari duduknya sambil membawa Leo.

hmmm chamkaman Jiyeon-ah…”

ne?”

hmmm malam ini… aku ingin mengajakmu ke hotel… kau mau?” ajak Myungsoo memberanikan diri, ne ia tak pernah mengajak yeoja kepenginapan sama sekali.

mwoya? u-untuk apa?” Jiyeon mendadak bingung dan tak paham.

u-untuk… malam pertama kita… aisshh yah seperti itu… Leo bisa kau titipkan pada ahjumma”

n-ne… baiklah…” dengan malu-malu Jiyeon menjawabnya, ne sebaiknya dia memiliki waktu pribadi bersama Myungsoo.

ge-geure.. kajja” Myungsoo baru merasa tenang, ia menarik tangan Jiyeon menuju ruang pemotretan.

Myungsoo-ah apa kau tahu model pengganti Jang Woo?”

mwo? kenapa kau bertanya padaku? Bukankah kau yg tahu?”

a-niyo aku tidak tahu sama sekali…”

baiklah akan aku hubungi ahjussi Lim…” ujar Myungsoo segera mengeluarkan ponselnya.

==============

Sunggyu tersenyum lebar keluar dari mobil merah dia, pakaian modis dan kaca mata kecoklatan ia pakai, melangkah lebar memasuki gedung tersebut.

aku bekerja disini? Arrasseo” gumam Sunggyu pada dirinya sendiri. Ia menyemprotkan antiseptic pada kedua telapak tangannya lalu membersihkan sepatu dia dengan tissue basah anti bakteri, kemudian Sunggyu membuka pintu ruangan itu.

“CEKLEK”

Dia melihat Jiyeon sedang memotret Min Woo bersama Leo, namja bertubuh tinggi itu memeluk Leo sambil tersenyum pada kamera.

pertahankan senyummu Min Woo-ssi..” pekik Jiyeon dari balik kamera.

yakk aku tak bisa memegang bayi?? Jiyeon-ssi ini sulit bagiku? Kenapa konsep sajangnim itu seperti ini eoh?? aisshh” oceh Min Woo sudah tak bisa bertahan lagi.

yak jangan berteriak!! Air liurmu bisa mengenai wajah Leo.. ommo… dia tidak boleh kotor” Jiyeon dengan kesal menghampiri Min Woo.

aku tidak peduli!! Aigoo sungguh menyusahkan! Lebih baik aku berpose dengan hewan peliharaan dari pada bayi..”

tsk seenaknya kau bicara pada Leo seperti itu… ka… pemotretanmu sudah selesai hari ini… ingat jika kau kembali keruangan ini lagi bersihkan dulu sepatu juga tanganmu…” Jiyeon menggendong Leo sekaligus mengingatkan namja tersebut yg sudah berjalan gontai menuju pintu keluar.

ne yeoja super clean…” sahut Min Woo tanpa menoleh kebelakang dan segera keluar.

DEEGG” saat itu mata Jiyeon baru memperhatikan namja yg berdiri disamping pintu masuk dengan coolnya.

op-oppa…” Jiyeon terkejut bukan main melihat Sunggyu berada disini.

annyeong Jiyeon-ah… apa sekarang giliranku untuk dipotret?” ujar Sunggyu ketika mendekati Jiyeon.

Sunggyu oppa… kau kah yg menggantikan Jang Woo?”

Nee aku yg menggantikannya… aigoo sudah lama kita tak bertemu… kau bertambah cantik dan selalu bersih” Sunggyu lebih mendekatkan posisi berdirinya didepan Jiyeon.

ah.. ne oppa… i-itu berkat kau…”

apa dia partner kecilku untuk model hari ini?” Sunggyu melirik Leo yg berada dipelukan Jiyeon. ia memainkan tangan kecil itu.

ne.. dia Leo…. Leo Recipon… ki-kita bisa mulai pemotretan sekarang oppa” ajak Jiyeon mendadak gugup didepan Sunggyu, namja ini menyadarinya, ia hanya bisa menyembunyikan senyum itu dihadapan Jiyeon.

annyeong Leo… kau lucu sekali… kajja” Sunggyu dengan hati-hati mengambil Leo dari Jiyeon, ia pun duduk disofa yg digunakan untuk pemotretan.

baiklah oppa aku akan mengambil gambar kalian berdua senatural mungkin… jadi berposelah dengan nyaman…” Jiyeon mengarahkan beberapa ekspresi Sunggyu dan mulai memotret namja tersebut bersama Leo, berganti-ganti posisi termasuk baju mereka. Leo tampak tenang dan menikmatinya.

KLIKK KLIKK KLIKK”

oppa miane.. rambutmu aku benarkan sebentar” Jiyeon menyingkirkan poni Sunggyu agar sedikit kesamping.

DEEGG” saat itu juga detak jantung Jiyeon berdebar-debar ketika melihat wajah tampan Sunggyu sedekat ini. Rasa itu timbul kembali, apalagi sekarang mata Sunggyu menatap lekat dirinya. Dengan hati-hati namja tersebut membaringkan Leo diatas sofa lebar itu.

Jiyeon-ah… ada yg ingin kuberitahu… aku sudah siap menikah… maka dari itu aku kemari” ucap Sunggyu mengingatkan janji dia terhadap Jiyeon dulu.

mwo?” dalam beberapa detik tubuh Jiyeon terasa membeku, ia tak percaya Sunggyu rupanya menepati janji mereka berdua yg beberapa tahun lalu. Jiyeon tak dapat berkata-kata dengan baik memikirkannya.

keunde opphhmmm chuuuu” belum sempat Jiyeon mengatakan sesuatu, Sunggyu sudah lebih dulu menarik tengkuk Jiyeon dan mencium dalam bibir tersebut.

CHUUUPS” Jiyeon melihat jelas Sunggyu memejamkan matanya mencium dirinya, yeoja ini masih mengerjap-ngerjapkan kedua matanya pertama kali merasakan bibir Sunggyu.

chupss huummpss” belum melepaskan ciumannya, Sunggyu justru menarik pinggang Jiyeon lebih dekat hingga yeoja ini terduduk dipangkuannya.

chuummps chuuup” Sunggyu masih menggerakkan bibirnya untuk melumat bibir Jiyeon.

Yeoja tersebut mencoba melawan perasaannya agar dapat melepas ciuman Sunggyu namun tak bisa, ia bahkan membalas ciuman tersebut.

huummpss.. chuups” Jiyeon perlahan menutup kedua mata dia, melingkarkan kedua tangannya dileher Sunggyu yg sedang membuka mulut dia agar Jiyeon segera melumatnya.

Saat itu juga dari ujung sana Myungsoo tersenyum bahagia, ia membawa botol susu untuk Leo, ia membuka pintu ruangan itu.

CEKLEEKK”

DEGG” Myungsoo sangat terkejut melihat Sunggyu sedang mengambil selca bersama dengan Leo menggunakan camera Jiyeon, sedangkan yeoja itu sedang duduk dikursi kerja dia.

Leo…” Myungsoo sangat cemburu melihatnya, dengan langkah lebar dia mendekati Sunggyu, mengambil langsung Leo dari pelukkan namja tersebut.

ommoo” Jiyeon baru mengalihkan pandangannya dari document dia.

ini bukan bagian dari pemotretan ketji?” tanya Myungsoo tak terima pada Sunggyu.

memang bukan… keunde aku suka Leo… dia lucu.. Jadi aku mengambilnya”

“Mwoya? Jangan sembarangan kau menyentuh anakku… Dia harus bersih” Myungsoo memeriksa kedua tangan Leo.

aigoo Myungsoo-ah.. pelankan suaramu..” Jiyeon menenangkan mereka berdua.

Jiyeon-ah.. dia siapa?” tanya Sunggyu tak tahu apa-apa.

hmm dia sajangnim disini”

ne aku sajangnim dan ayah dari Leo…” sahut Myungsoo cepat-cepat.

eoh… mianee aku tidak tahu… Jiyeon-ah kajja kita selesaikan pemotretan hari ini…” Sunggyu tak mempedulikan Myungsoo, ia justru menggenggam tangan Jiyeon. Mata tajam Myungsoo langsung melirik Jiyeon dan Sunggyu bergantian.

akrab sekali kalian berdua… siapa kau?” tanya Myungsoo mulai panas berusaha menahan emosi dia dalam-dalam.

aku…”

oppa…” sela Jiyeon begitu saja, memandang Sunggyu agar tak berkata apa-apa didepan Myungsoo semakin membuat namja itu curiga terhadap Sunggyu dan Jiyeon.

hmm dia model pengganti Jang Woo… Kim Sunggyu, sampai proyek kita selesai” Jiyeon melanjutkan perkataannya.

“…” Myungsoo tak bergeming, rupanya dia sedang memperhatikan bibir Jiyeon lalu Sunggyu bergantian.

“Geure… I-igeo susu untuk Leo…” Myungsoo memberikan Leo dan susu pada Jiyeon.

“Myungsoo-ah…” Panggil Jiyeon merasa ada yg berbeda dengan Myungsoo.

“Kalian habis berciuman?” Tanya Myungsoo menatap Jiyeon yg terlihat sangat terkejut bukan main.

“M-mwo? Kenapa kau bertanya seperti itu?”

“Jawab aku Jiyeon-ah??”

“Myungsoo-ah… Aku”

“Nee kami habis berciuman… Dia yeojachinguku.. Kami sudah lama berpacaran.. Dan aku ingin menikahinya” jelas Sunggyu merengkuh bahu Jiyeon, yeoja ini tak bisa berbuat banyak, ia hanya memandang Myungsoo.

“Yeojachingu? Kau berkata seperti itu pada istriku??”

“A-aniyoo Myungsoo-ah.. Kajja kita pulang”

“Istrimu?? Kalian sudah menikah? Dan ini anak kalian?? Jiyeon-ah kau tak menungguku??” Kali ini Sunggyu yg terkejut, ia tak percaya yeojachingu dia sudah menikah tanpa sepengetahuan dia.

“Oppa.. Aku bukan yeojachingumu… Kau tak menerima cintaku… Mianee..” Jawab Jiyeon berusaha mengatakan yg sebenarnya.

“Mwo? Lalu wae kau membalas ciumanku? Jiyeon-ah aku.. Aku baru sadar jika aku sudah siap menikah, dan hanya denganmu…” Jelas Sunggyu masih menginginkan Jiyeon.

“Mianee oppa… Itu… Ciuman pertama dan terakhir kita, aku sudah memiliki anak.. Leo anak aku dengan Myungsoo” sahut Jiyeon sesekali menundukkan wajahnya ikut bersalah.

“Kajja Jiyeon-ah.. Aku ingin bicara padamu” Myungsoo yg masih kesal dan baru mengerti, menarik tangan Jiyeon meninggalkan ruangan ini.

“Sunggyu oppa mianee…” Ucap Jiyeon saat menoleh kebelakang, ia melihat Sunggyu menatap kecewa dirinya.

“Andweee… Hasss ini celaka” Sunggyu baru mengeluarkan emosinya ketika pintu itu sudah tertutup rapat.

“Yeoboseyo?? Jang Woo-ah… Rencana kita tidak berhasil, Jiyeon tak ingin kembali padaku… Kurasa dia sudah benar-benar suka dengan Myungsoo… Bahkan Leo” jelas Sunggyu dari sambungan tersebut.

“Baiklah aku mengerti… Biarkan anakku Leo diasuh oleh mereka berdua… Aku sudah cukup bahagia.. Leo membutuhkan seorang ibu seperti Jiyeon, setidaknya itu rencanaku berhasil… Jiyeon bisa menjadi umma dari Leo, walaupun yg menjadi ayahnya bukan aku..” Ujar Jang Woo terdengar sedihh dari sambungan itu.

“Keunde… Jang Woo-ah..”

“Jebal jangan katakan pada siapapun jika Leo anakku… Jaga rahasia ini…” BIPP namja itu mematikan sambungan mereka begitu saja.

“Aigoo dasar appa bodoh!! Padahal aku ingin sekali menjadi appa angkat dari Leo..” Gumam Sunggyu menundukkan wajahnya lebih dalam.

======

@HOTEL

Myungsoo rupanya langsung membawa Jiyeon kedalam hotel yg padahal untuk acara mereka nanti malam.

“Myungsoo-ah mianee…” Sudah kesekian kalinya Jiyeon meminta maaf pada Myungsoo sepanjang perjalanan, namun namja itu tak bergeming sama sekali.

“Kau jelaskan padaku didalam” hanya itu jawaban Myungsoo, ia keluar dari mobil sambil menggendong Leo diikuti oleh Jiyeon.

Dengan langkah cepat, Myungsoo sampai didepan kamar yg dia pesan, ia membaringkan Leo diatas kasur tersebut yg tengah tertidur pulas. Setelah itu dengan kesal Myungsoo melepas dasi juga blazer dia, melingkis lengan kemeja tersebut dan menuangkan minuman yg ada diatas meja, meneguk cepat wine itu.

“GLUK GLUK” Jiyeon hanya bisa melihat sikap Myungsoo yg sedang badmood saat ini.

“Myungsoo-ah… Sunggyu oppa adalah namja yg aku sukai dulu… Keunde dia tak membalas cintaku… Mianeeeyo.. Aku sudah melupakan cinta pertamaku.. Karena aku sudah memberikan seluruh cintaku padamu..” Jiyeon memberanikan diri memegang bahu Myungsoo dari belakang.

“Entahlah…” Myungsoo meneguk habis wine digelasnya.

“Hikss jeongmal.. Sarangeyo..” Jiyeon mendadak takut jika Myungsoo meninggalkannya.

GREBB” tubuh Myungsoo dipeluk oleh Jiyeon dari belakang, membuat namja ini sedikit tersentak dan melihat tangan Jiyeon yg memeluknya.

miane aku lelah… aku ingin tidur bersama Leo…” jawab Myungsoo melepaskan kedua tangan Jiyeon. Ia beralih menuju kasur tersebut dan membaringkan tubuhnya disamping anak mereka.

Myungsoo-ah… kau tak memaafkanku?” Jiyeon masih berdiri diposisinya.

….” Myungsoo hanya diam, ia memejamkan kedua matanya, sedangkan Jiyeon yg putus asa terduduk dikursi dan meminum wine itu. Keadaan ruangan terasa sunyi, Leo terbangun dari tidurnya, ia menghadapkan tubuh dia kearah Myungsoo memainkan kemeja itu dengan tangan kecilnya.

KREEKK”

AAAAGGGGGGGHHH” Myungsoo berteriak cukup keras hingga mengejutkan Jiyeon yg sedang minum.

BRRUUUSSHH”

Myungsoo-ah… waeire??” tanya Jiyeon menghampiri Myungsoo diatas kasur tersebut.

eo-eoh… dadaku… dihisap Leo… ommo sakit sekali…” Myungsoo merasa ngilu memegangi dadanya.

mwoya? Hahaha geurom kau merasakannya juga eoh? Aku juga sakit saat kau seperti itu” umpat Jiyeon mencibir Myungsoo.

aigoo ke-kenapa bisa seperti itu” sahut Myungsoo dengan bodohnya, ia masih memegangi kemeja dia yg basah oleh Leo.

aisshh kau masih bertanya…… kau membawa susu dia?”

aniyo…” Myungsoo baru kali ini merasakan dada dia digigit kecil oleh Leo.

lalu bagaimana kita memberi dia susu? Aigoo kenapa kau bisa lupa minuman anakmu Myungsoo-ah” oceh Jiyeon melirik Myungsoo dan Leo bergantian.

kalau begitu kau susui saja dia..” jawab Myungsoo dengan asal.

mworago? Ternyata kau masih menyuruhku untuk menyusui Leo? Kau sudah tahu aku tidak bisa… aku belum melahirkan…”

kalau begitu cepatlah kau melahirkan”

yak kau pikir aku kucing melahirkan dengan cepat, neo sajangnim pabboya?? bagaimana aku bisa melahirkan jika aku belum hamil”

kenapa kau masih bertanya… buatlah kau hamil Jiyeon-ah..”

mwoya???? siapa yg membuatku hamil??? kau pikir aku bisa hamil dengan sendirinya jika tak ada namja yg menyentuhku??? aisshh” mereka masih saling sahut menyahut beradu argument.

mwo? Jadi aku harus menyentuhmu dulu?” Myungsoo baru sadar jika sekarang mereka sudah suami istri.

molla!!” Jiyeon hendak berbalik arah, namun Myungsoo langsung menarik tangan Jiyeon hingga tubuh yeoja ini masuk kedalam pelukannya.

TAPPP”

GREEBB”

mianee.. kenapa aku bisa bodoh jika didepanmu… mungkin Leo bisa menunggu kita sebentar untuk memberi dia adik…” bisik Myungsoo memainkan telunjuknya diwajah cantik Jiyeon, sukses membuat yeoja ini gugup bukan main mendengar ucapan Myungsoo yg seperti itu.

M-Myungsoo-ah… adik untuk Lepphmm”

CHUU” bibir Jiyeon sudah dibungkam oleh bibir Myungsoo, tak menunggu lama mereka membalas satu sama lain, membuka bibir itu dan melumatnya.

huummps chuupp chuupp” secara perlahan tubuh keduanya terbaring dikasur tanpa melepas tautan bibir mereka berdua.

chuupp chupp”

DUUPP” tiba-tiba listrik padam sungguh mengejutkan Jiyeon dan Myungsoo yg sedang ingin bercinta.

mwo? Myungsoo-ah apa listrik mati semua?” tanya Jiyeon hendak beranjak dari atas tubuh Myungsoo.

biarkan saja… bukankah lebih gelap lebih bagus” bisik Myungsoo kembali menarik tengkuk Jiyeon.

hahah chuuup” Jiyeon sempat tertawa kecil, dia membalas ciuman Myungsoo lebih dalam.

huummps chupp” dan mulai melakukannya.

ommo Jiyeon-ah jangan menggigitku bagian itu… aaarrghh” pekik Myungsoo dalam kegegelapan, ia merasa Jiyeon mencium dadanya cukup kuat.

mwo? Aku tidak menggigitmu… bukankah aku sedang menciummu?”

mworagoo??? LEOOOOOOOO” Myungsoo baru sadar jika Leo sejak tadi diam disamping mereka berdua memainkan rambut Jiyeon dan beralih menghadap Myungsoo.

mmaaa.. maaa.. paa.. paaa”

===== THE END ====

88 thoughts on “ANOTHER ROOM (5) – the Last Episode

  1. Aaaaaaaa kiyeoptaaa leo udah bisa manggil ma pa aaa hahha ngakak pas bagian hamil seperti kucing xD whaaat? Anaknya jangwoo? Anak dari manaanyaa ituuu? Sequel unnierrrr plisss/? Hahaha

    Liked by 1 person

  2. Hahaha aduh myungyeon ini udah tau ada leo di situ eh malah mesra”an di samping leo.. Oh ya author kok leonya cepet banget langsung bisa ngomong bukan nya masih bayi yah?

    Liked by 1 person

  3. Aigooo myungyeon kebangetan dech msa mlm pertama dpn ank kecil,ni ma napeun eomma appa haha
    Omo jd leo ank jang woo??ank dr cpa??bknx jang woo dr dlu sk ma jiyeon ya??atw jang woo mengadopsi ank???
    Aigooo leo udh bza blg eomma appa,neomu gwiwoyo ^_^

    Liked by 1 person

  4. Jihaaahahahahahah…. udah end ya? Padahal gak rela lo.. kok tw tw udah end aja.. mian eon bru comment.. soalnya lagi serius baca novel sleep with devil.. sumpah eon.. novelnya keren bgt.. walaupun banyak yadongnya sihh.. coba di novel itu castnya myungyeon. Pasti tambah beuuuuhh….
    ehhhhh malah nyerocos ngomongin topik yg lain… sorry eonn…
    Aku suka bgt ff AR ini. Tapi sayangnya udah end.. bikin sequel dong. Eon.. tapi kalo gak bisa juga gpp..
    fighting hyunka eonni…keep writing okayyy

    Liked by 1 person

  5. Yahhh ending kurg panas.. wahhaaaaa jjur bgt yak. Tp serius hyum msa cm separo gt m moment myungyeon akur. Tp gpp jg si g kcw jg kok aq… next project aq tggu yah. Oia itu gmn bs mrk mesra2an smpig bayi ntr bayi ketindh gmn

    Liked by 1 person

  6. gilaaa knp ngelakuin yg kyak gituan disamping leo sih makanya keganggu,,
    aku kira mereka bakl stop stelah jihyun manggil myung,,,
    gila gila,,,

    anaknya jangwoo ternyata si leo,,,

    Liked by 1 person

  7. Kyaaaaaaaaaa , apaapaaaan itu sih LEO .. Ternyata anaknya jang woo .. Bagaimana itu bahhh ~ hihihi tapi taj apalah saya suka .. Tapi .. Uda end ternyata yaaaa … Mau nunggu new project authorrr … Saya suka sekali sama authorrr .. Authorr buat ff gak pernah part panjang !! Gak bosen jadinya buat baca .. Jjjjjjjjjaaaaaang auttthhhhhhooorrrrr

    Liked by 1 person

  8. Huwaaaaaa saeng q telat kok cpt bgtt sihh tamatny

    Ga nyangka leo anak jangwo kok bisa

    Tp lucu bgt malam pertama myungyeon diganggu sama leo wkwkwkw
    Q kagum sama u saeng ide ny ga habis habis ada aj wkwkwkw next ff ditunggu hehehe fighting

    Liked by 1 person

  9. hahahahaha kyeopta… aduh leo mengganggu acr umma dan appanya aja.. kekekeke
    leo itu ank jang wo trnyta,, trus umma jandung leo siapa coba… kasian … over all ff ini keren abizzzz… 😀

    Liked by 1 person

  10. hahahaha ampunnn ini super gokil!!!!
    well kukira setelah menyatakan perasaan dan melakukan kesepakatan semua akan baik2 saja ternya..
    ck, jang woo benar2 licik dr yang kukira, meminta sunggyu untuk mendapatkan jiyeon dan sunggyupun memanfaatkannya.. aigoo!
    dan leo anak jangwoo, omo! sungguh keterlaluan.. tapi baguslah yang menjadi orangtua pada akhirnya myungsoo dan jiyeon..
    benar2 gokil liat pasanagan ini.. saat2 lagi sweet2nya terganggu oleh leo.. kemudian mereka ribut lagi soal kebersihan leo..aigoo
    kapan lah tenangnya pasangan ini hahaha kacau melulu..waks~

    Liked by 1 person

  11. Ooo. Ternyata jang woo appa kandungnya Leo.. Jadi jang woo tidak lah benar2 cinta sama jiyeon. Akhirnya Myungyeon bersama!! Lucu sekali ending nya!! Spoil saja Leo sama Myungyeon moment!! Hehe. Terima kasih atas cerita ini! Authornim mmg Myungyeon’s author yg jjang!! 😀

    Liked by 1 person

  12. Aigooo keluargaa yg kyeoptaaa.
    Omo jadi leo anak jang woo wah parahhh gamau ngakuin anaknya sendiri.
    Aishhh myung paboyaaaa masih aja bilang suruh susuin udh tau jiyi blm melahirkan .
    Aduh endnya nge gantung thor aku harap ada squelnyaaa jebal thorrrrr.

    Liked by 1 person

  13. Wahh ga nyangka ternyata leo anaknya jangwoo…myungyeon malam pertama disamping Leo, myungyeon leo itu masih kecil aigo kalian berdua malah…
    Happy ending pasangan paling bersih sedunia semoga kalian hidup bahagia selamanya hehe^^

    Liked by 1 person

  14. haha kasihan si jang woo di tolak jiyi 🙂
    aish itu si sunggyu dateng2 malah godain jiyi pkeq cium2 lagi tapi untungnya hati jiyi sekarang hanya untuk myungsoo seorang 😉

    omo ternyata leo anak jang woo #omegaat :-O
    ……
    haha si baby leo kok malah gangguin appa dan eommanya yg lagi usaha (?) sih hehe 😀

    Liked by 1 person

  15. daebak eon.. ku kira tadi leo tuh anaknya sunggyu ga tau nya *aku terkejut.
    mian coment di part terakhir abis aku langsung baca ngebut eon..

    Liked by 1 person

  16. annyeong aku new reader..
    biasanya aku baca yang myungzy shipper ini pertama kalinya aku baca yang myungyeon shipper..
    eon mian baru komen di part terakhir soalnya aku bacanya ngebut dari part 1 ..
    eon aku kira tadi itu si leo anaknya sunggyu oppa ga taunya .. ya ampun ga nyangka..
    hehehe ..
    keep writing oke..

    Liked by 1 person

  17. hahahahah…….sepertinya leo jg ingin ambil peran penting dlm proses buat adik tuk dya…ck myung sm jiyi sih ngak tau tempat…kasian leo masih kecil otak.a sudah terkontamidasi oleh kecerobohan ortu.a…ck..itu lg myung astaga dy udah kyk mahluk planet asing aj….jd leo anak jangwoo…aigoo dunia memang sempit.

    Liked by 1 person

Leave a reply to BangtanBoy's Fanfiction Indo Cancel reply